JAKARTA (Beritatrans.com) – Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan, Kementerian Perhubungan Dr. Wahju Satrio Utomo bersama Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) sektor SDM sepakat untuk membangun komunitas yang beranggotakan seluruh civitas academika di 24 kampus perhubungan di Tanah Air.
“Wadah tersebut akan diberi nama, Laskar Intelektual Muda Transportasi (Laskar Imut). Laskah inilah yang akan menjadi media komunitas untuk tukar fikiran, informasi sekaligus media diskursus untuk membangun SDM tranportasi yang baik, maju dan andal di masa depan,” kata Tommy, sapaan akrab Kepala BPSDM Perhubungan itu di depan sekitar 300 taruna transportasi di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Minggu (13/11/2016).
Pembentukan Laskar Imut ini merupakan tindak lanjut arahan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi agar kampus-kampus transportasi menginisiasi dan membangun komunitas intelektual muda yang baik dan kuat. “Taruna, dosen dan instruktur merupakan kader inteletual muda yang perlu terus diasah dan ditingkatkan kemampuannya. Laskar Imut harus mampu merintis perwujudan ide besar untuk membangun kader muda pembangunan bangsa di masa mendatang,” jelas Tommy.
Para taruna dan civitas academika merupakan kader muda intelektual dari masing-masing kampus. Mereka harus diberi wadah dan ruang untuk menyampaikan gagasan, fikiran dan kontribusi yang baik untuk ikut membangun bangsa dan negara Indonesia tercinta.
“Sejak mereka mengikuti Madatukar, sudah harus mampu membangun jiwa korsa dan menjalin komunikasi yang kuat di antara sesama taruna transportasi. Mereka juga harus mempunyai kepedulian yang tinggi pada pembangunan SDM transportasi di Tanah Air,” jelas Tommy, di dampingi para Kepala UPT dari berbagai matra berbeda.
Saat ini, lanjut dia di BPSDM Perhubungan ada 24 kampus yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Kampus tersebut antara lain, STIP Jakarta, STPI Curug, BP2IP Tangerang, STTD Bekasi, PIP Semarang, Poltekpel Surabaya, ATKP Surabaya, PIP Makassar, BP2IP Barombong dan lainnya. Dari sejumlah kampus tersebut, ada 12.000 taruna aktif dan tinggal di asrama.
“Jika mereka diberdayakan dan dikelola dengan baik, sudah cukup untuk memulai membangun komunitas sesama taruna. Mereka bisa membangun kemampuan intelektualitas dari berbagai bidang kajian dan disiplin ilmu yang dipelajari. Mereka disatukan dalam wadah Laskar Imut tersebut,” tukas Tommy.
Dari kancah Laskar Imut tersebut, tambah dia, diharapkan mampu melahirkan ide dan gagasan cemerlang untuk ikut membangun bangsa dan negara tercinta. “Kampus transportasi ke depan diharapkan mampu melahirkan kader muda calon pemimpin bangsa di masa depan,” tandas Tommy.(helmi)
The post Tommy Inisiasi Pembentukan Laskar Intelektual Muda Transportasi Di Tanah Air appeared first on Berita Trans.